Pengaruh Etos Kerja Dan Disiplin Terhadap Kinerja Pegawai Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa Dan Transmigrasi Kabupaten Lampung Utara
Abstract
Abstrak. Sekumpulan prinsip yang dipegang oleh karyawan tentang cara mereka melakukan pekerjaan dan berpartisipasi dalam kegiatan organisasi dikenal sebagai etos kerja. Kinerja karyawan, baik individu maupun organisasi, dipengaruhi oleh etos kerja karyawan. Sehingga organisasi dapat beroperasi dengan efisien, intansi atau organisasi harus menanamkan etos kerja yang baik pada karyawannya. Selain etos kerja, disiplin karyawan memengaruhi kinerja organisasi. Jika program kerja yang direncanakan dan ditetapkan di awal tahun tidak mencapai targetnya, ini dapat menjadi akibat dari etos kerja yang perlu ditingkatkan dan didukung oleh disiplin pegawai saat menjalankan program, baik dari tingkat kehadiran hingga kepatuhan dalam menjalankan setiap prosedur pelasanaan kegiatan untuk meningkatkan kinerja pegawai.Penelitian ini akan dilakukan di Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, dan Transmigrasi Kabupaten Lampung Utara dan akan menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) kuantitatif. Sampel 41 orang akan digunakan untuk memberikan penjelasan objektif tentang metode yang digunakan.Penelitian ini menemukan bahwa Variabel Etos Kerja (X1) memengaruhi kinerja karyawan (Y) sebesar 43.4%, Variabel Disiplin Karyawan (X2) memengaruhi kinerja karyawan (Y) sebesar 31,1%, dan Variabel Etos Kerja (X1) dan Disiplin Karyawan (X2) memengaruhi kinerja karyawan secara bersamaan (Y) sebesar 50,4%.
Â
Kata Kunci : Etos Kerja, Disiplin Pegawai, Kinerja Pegawai
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)
DOI: https://doi.org/10.24967/jmms.v7i4.3576
Article Metrics
Abstract view : 3 times
PDF (Bahasa Indonesia) : 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Abstract
Abstrak. Sekumpulan prinsip yang dipegang oleh karyawan tentang cara mereka melakukan pekerjaan dan berpartisipasi dalam kegiatan organisasi dikenal sebagai etos kerja. Kinerja karyawan, baik individu maupun organisasi, dipengaruhi oleh etos kerja karyawan. Sehingga organisasi dapat beroperasi dengan efisien, intansi atau organisasi harus menanamkan etos kerja yang baik pada karyawannya. Selain etos kerja, disiplin karyawan memengaruhi kinerja organisasi. Jika program kerja yang direncanakan dan ditetapkan di awal tahun tidak mencapai targetnya, ini dapat menjadi akibat dari etos kerja yang perlu ditingkatkan dan didukung oleh disiplin pegawai saat menjalankan program, baik dari tingkat kehadiran hingga kepatuhan dalam menjalankan setiap prosedur pelasanaan kegiatan untuk meningkatkan kinerja pegawai.Penelitian ini akan dilakukan di Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, dan Transmigrasi Kabupaten Lampung Utara dan akan menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) kuantitatif. Sampel 41 orang akan digunakan untuk memberikan penjelasan objektif tentang metode yang digunakan.Penelitian ini menemukan bahwa Variabel Etos Kerja (X1) memengaruhi kinerja karyawan (Y) sebesar 43.4%, Variabel Disiplin Karyawan (X2) memengaruhi kinerja karyawan (Y) sebesar 31,1%, dan Variabel Etos Kerja (X1) dan Disiplin Karyawan (X2) memengaruhi kinerja karyawan secara bersamaan (Y) sebesar 50,4%.
Â
Kata Kunci : Etos Kerja, Disiplin Pegawai, Kinerja Pegawai
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)
Jurnal Manajemen Mandiri Saburai (JMMS) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License