ANALISIS DEBIT BANJIR RANCANGAN MENGGUNAKAN METODE SNYDER DAN SOIL CONSERVATION SERVICE (SCS) (Studi Kasus : Daerah Aliran Sungai (DAS) Way Lunik)
Mirnanda Cambodia, Farida Juwita, Tedi Gunawan, Elza Novilyansa, Siska Audina
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengurangi resiko terjadinya kerusakan akibat banjir sehingga dilakukan analisis hidrologi menggunakan data curah hujan yang berasal dari Balai Besar Wilayah (BBWS) Mesuji Sekampung selama 10 tahun terakhir dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2021. Analisis mengenai debit banjir rancangan menggunakan metode Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Snyder dan Soil Conservation Service (SCS) banjir di DAS Way Lunik untuk mengetahui berapa besar kenaikan muka air banjir atau debit tertinggi guna mengetahui metode HSS yang sesuai dengan karakteristik DAS Way Lunik. Dari hasil analisa menggunakan metode Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Snyder dan Soil Conservation Service (SCS), maka didapat debit banjir rancangan menggunakan Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Snyder kala ulang 2 tahun 50,11 m³/dt, kala ulang 5 tahun 72,34 m³/dt, kala ulang 10 tahun 87,06 m³/dt, kala ulang 20 tahun 101,00 m³/dt, kala ulang 25 tahun 105,66 m³/dt, kala ulang 50 tahun 119,46 m³/dt, dan kala ulang 100 tahun 133,16 m³/dt. Sedangkan hasil analisa debit banjir rancangan menggunakan metode HSS SCS kala ulang 2 tahun 74,72 m³/dt, kala ulang 5 tahun 108,09 m³/dt, kala ulang 10 tahun 130,18 m³/dt, kala ulang 20 tahun 151,09 m³/dt, kala ulang 25 tahun 158,10 m³/dt, kala ulang 50 tahun 179,87 m³/dt, dan kala ulang 100 tahun 199,36 m³/dt. Berdasarkan hasil perbandingan debit banjir rancangan menggunakan metode HSS Snyder dan Soil Conservation Service (SCS), maka HSS Soil Conservation Service (SCS) dianggap sesuai dengan karekteristik DAS Way Lunik.
Keywords
Banjir; Hidrograf Satuan Sintetik, Sungai Way Lunik
References
[1] L. Ariyanto, “Kajian Neraca Air Das Way Kandis Untuk Merencanakan Alokasi Air Yang Berkesinambungan,†JICE (Journal Infrastructural Civ. Eng., vol. 2, no. 02, pp. 24–30, 2021.
[2] L. Ariyanto, M. Cambodia, and Y. Mauliana, “Neraca Air DAS Seputih Pada Bendung Ajibaru Dengan Skenario Tahun Kering,†Tek. Sains J. Ilmu Tek., vol. 8, no. 1, pp. 23–29, 2023.
[3] W. Sanusi and S. Side, Statistika Untuk Pemodelan Data Curah Hujan. Makassar: Badan Penerbit Universitas Negeri Makassar, 2016.
[4] L. Ariyanto, “Analisis Karakteristik Curah Hujan pada Daerah Aliran Sungai Way Pisang di Kabupaten Lampung Selatan,†Tek. Sains J. Ilmu Tek., vol. 6, no. 1, pp. 10–16, 2021.
[5] I. L. Nugraheni and A. Salsabila, “Pengantar Hidrologi.†Penerbit Aura, Bandar Lampung, 2020.
[6] I. M. Kamiana, Teknik Perhitungan Debit Rencana Bangunan Air. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011.
[7] M. Cambodia, M. I. Hasan, and E. Novilyansa, “Analisis Debit Banjir Rancangan menggunakan Metode HSS Nakayasu di Sungai Tulang Bawang Provinsi Lampung,†in Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 2021, vol. 2, no. 1, pp. 92–96.
[8] BAPPENAS, “Kebijakan Penanggulangan Banjir di Indonesia,†2010. https://www.bappenas.go.id/files/5913/4986/1931/2kebijakan-penanggulangan-banjir-di-indonesia__20081123002641__1.pdf.
[9] G. G. Gunawan, B. Besperi, and L. Purnama, “Analisis Debit Banjir Rancangan Sub DAS Air Bengkulu Menggunakan Analisis Frekuensi dan Metode Distribusi,†J. Ilm. Rekayasa Sipil, vol. 17, no. 1, pp. 1–9, 2020.
[10] Badan Pusat Statistik Kota Bandar Lampung, “Kota Bandar Lampung Dalam Angka 2022,†2022. https://bandarlampungkota.bps.go.id/publication/2022/02/25/0890a0fd32082cf574db32af/kota-bandar-lampung-dalam-angka-2022.html.
[11] K. Wibisono, “Monitoring kinerja das bedadung kabupaten jember, jawa timur,†J. Geogr. Media Inf. Pengemb. dan Profesi Kegeografian, vol. 18, no. 1, pp. 52–59, 2021.
[12] H. H. Naharuddin and A. Wahid, “Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Dan Aplikasinya Dalam Proses Belajar Mengajar.†UNTAD Press, Palu, 2018.
[13] M. Ilham, Z. Ziana, and C. D. Refika, “Analisis Debit Banjir Dengan Metode HSS SCS Dan Metode Melchior di Sungai Krueng Meureudu,†J. Civ. Eng. Student, vol. 5, no. 1, pp. 92–98, 2023.
[14] D. Abdaa and N. E. Darfia, “Analisis Debit Banjir Rencana Das Ambacang Berdasarkan Hidrograf Satuan Sintetis Metode Nakayasu Dan Metode SCS,†Pros. SNAST, pp. 11–18, 2021.
[15] A. Savitri, A. W. Indriawan, S. E. Wahyuni, and S. Darsono, “Pengendalian Banjir Di Sungai Lusi Menggunakan Check Dam Kayu Di Sungai Orde 1 Dan 2,†J. Karya Tek. Sipil, vol. 4, no. 4, pp. 85–95, 2015.
[16] F. A. Siahaan, “Analisis Banjir Rancangan Dengan Metode Hidrograf Satuan Sintetik Snyder dan SCS (Soil Conservation Services) Das Deli (Studi Kasus),†Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, 2018.
[17] H. Siswoyo, “Pengembangan Model Hidrograf Satuan Sintetis Snyder untuk Daerah Aliran Sungai di Jawa Timur,†J. Tek. Pengair. J. Water Resour. Eng., vol. 2, no. 1, pp. 42–54, 2011.
[18] R. A. Akbar and P. Utomo, “Analisis Debit Banjir Rancangan Pada Daerah Aliran Sungai Parangjoho Dengan Metode Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Nakayasu Dan Soil Conservation Service (SCS).†University Technology Yogyakarta, 2020.
[19] N. A. Wahyuningsih and P. Utomo, “Analisis Debit Banjir Rancangan Pada Daerah Aliran Sungai Celeng Dengan Metode Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Nakayasu Dan Soil Conservation Service (SCS).†University Technology Yogyakarta, 2020.
DOI: https://doi.org/10.24967/jts.v1i01.2401
Article Metrics
Abstract view : 1817 times
PDF (Bahasa Indonesia) : 1543 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Mirnanda Cambodia, Farida Juwita, Tedi Gunawan, Elza Novilyansa, Siska AudinaAbstract
Keywords
References
[1] L. Ariyanto, “Kajian Neraca Air Das Way Kandis Untuk Merencanakan Alokasi Air Yang Berkesinambungan,†JICE (Journal Infrastructural Civ. Eng., vol. 2, no. 02, pp. 24–30, 2021.
[2] L. Ariyanto, M. Cambodia, and Y. Mauliana, “Neraca Air DAS Seputih Pada Bendung Ajibaru Dengan Skenario Tahun Kering,†Tek. Sains J. Ilmu Tek., vol. 8, no. 1, pp. 23–29, 2023.
[3] W. Sanusi and S. Side, Statistika Untuk Pemodelan Data Curah Hujan. Makassar: Badan Penerbit Universitas Negeri Makassar, 2016.
[4] L. Ariyanto, “Analisis Karakteristik Curah Hujan pada Daerah Aliran Sungai Way Pisang di Kabupaten Lampung Selatan,†Tek. Sains J. Ilmu Tek., vol. 6, no. 1, pp. 10–16, 2021.
[5] I. L. Nugraheni and A. Salsabila, “Pengantar Hidrologi.†Penerbit Aura, Bandar Lampung, 2020.
[6] I. M. Kamiana, Teknik Perhitungan Debit Rencana Bangunan Air. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011.
[7] M. Cambodia, M. I. Hasan, and E. Novilyansa, “Analisis Debit Banjir Rancangan menggunakan Metode HSS Nakayasu di Sungai Tulang Bawang Provinsi Lampung,†in Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 2021, vol. 2, no. 1, pp. 92–96.
[8] BAPPENAS, “Kebijakan Penanggulangan Banjir di Indonesia,†2010. https://www.bappenas.go.id/files/5913/4986/1931/2kebijakan-penanggulangan-banjir-di-indonesia__20081123002641__1.pdf.
[9] G. G. Gunawan, B. Besperi, and L. Purnama, “Analisis Debit Banjir Rancangan Sub DAS Air Bengkulu Menggunakan Analisis Frekuensi dan Metode Distribusi,†J. Ilm. Rekayasa Sipil, vol. 17, no. 1, pp. 1–9, 2020.
[10] Badan Pusat Statistik Kota Bandar Lampung, “Kota Bandar Lampung Dalam Angka 2022,†2022. https://bandarlampungkota.bps.go.id/publication/2022/02/25/0890a0fd32082cf574db32af/kota-bandar-lampung-dalam-angka-2022.html.
[11] K. Wibisono, “Monitoring kinerja das bedadung kabupaten jember, jawa timur,†J. Geogr. Media Inf. Pengemb. dan Profesi Kegeografian, vol. 18, no. 1, pp. 52–59, 2021.
[12] H. H. Naharuddin and A. Wahid, “Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Dan Aplikasinya Dalam Proses Belajar Mengajar.†UNTAD Press, Palu, 2018.
[13] M. Ilham, Z. Ziana, and C. D. Refika, “Analisis Debit Banjir Dengan Metode HSS SCS Dan Metode Melchior di Sungai Krueng Meureudu,†J. Civ. Eng. Student, vol. 5, no. 1, pp. 92–98, 2023.
[14] D. Abdaa and N. E. Darfia, “Analisis Debit Banjir Rencana Das Ambacang Berdasarkan Hidrograf Satuan Sintetis Metode Nakayasu Dan Metode SCS,†Pros. SNAST, pp. 11–18, 2021.
[15] A. Savitri, A. W. Indriawan, S. E. Wahyuni, and S. Darsono, “Pengendalian Banjir Di Sungai Lusi Menggunakan Check Dam Kayu Di Sungai Orde 1 Dan 2,†J. Karya Tek. Sipil, vol. 4, no. 4, pp. 85–95, 2015.
[16] F. A. Siahaan, “Analisis Banjir Rancangan Dengan Metode Hidrograf Satuan Sintetik Snyder dan SCS (Soil Conservation Services) Das Deli (Studi Kasus),†Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, 2018.
[17] H. Siswoyo, “Pengembangan Model Hidrograf Satuan Sintetis Snyder untuk Daerah Aliran Sungai di Jawa Timur,†J. Tek. Pengair. J. Water Resour. Eng., vol. 2, no. 1, pp. 42–54, 2011.
[18] R. A. Akbar and P. Utomo, “Analisis Debit Banjir Rancangan Pada Daerah Aliran Sungai Parangjoho Dengan Metode Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Nakayasu Dan Soil Conservation Service (SCS).†University Technology Yogyakarta, 2020.
[19] N. A. Wahyuningsih and P. Utomo, “Analisis Debit Banjir Rancangan Pada Daerah Aliran Sungai Celeng Dengan Metode Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Nakayasu Dan Soil Conservation Service (SCS).†University Technology Yogyakarta, 2020.