Analisis Pembebanan Struktur Bangunan Atas Gedung Kantor Kelurahan Kampung Baru Raya Bandar Lampung

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis evaluasi gaya ultimate yang bekerja pada kolom, balok, dan plat lantai kemudian mendesain keperluan tulangannya dengan dimensi kolom, balok dan plat sesuai dengan ukuran yang ada pada gambar kerja, dan membandingkan kapasitas daya dukung komponen tersebut apakah sudah sesuai dengan kapasitas yang direncanakan atau belum. Metode yang digunakan yaitu metode SRPMK adalah suatu rangka ruang dimana komponen-komponen struktur dan join-joinya dapat menahan gaya – gaya yang bekerja melalui aksi lentur, geser dan aksial untuk daerah resiko gempa tinggi. Dan menghitung dibantu dengan aplikasi SAP2000 versi 14, agar perhitungan lebih mudah dan cepat. Hasil yang yaitu untuk penulangan plat lantai dipakai tulangan untuk arah x ϕ10 – 100 dan untuk arah y ϕ10 – 100. Perencanaan balok menggunakan mutu baja fy = 400 Mpa dan mutu beton fc’ = 24.90 Mpa dengan ukuran balok untuk Balok B1 25cm x 40cm, Balok B3 20cm x 40cm, Balok B4 15cm x 30cm, dan Balok B5 20cm x 40cm. Sedangkan untuk perencanaan kolom memakai mutu baja fy = 400 Mpa dan mutu beton fc’ = 24.90 Mpa dengan ukuran untuk lantai 1 Kolom K1 35cm x 35cm, Kolom K3 25cm x 25cm dan untuk lantai 2 35cm x 35cm. Setelah melakukan penganalisaan struktur, adanya perbedaan kapasitas penulangan dikarenakan adanya perbedaan asumsi pembebanan pada proses perencanaan, adanya penulangan yang terpasang kurang dari persyaratan dari hasil analisis yang ada, sehingga perlu dilakukan perkuatan struktur agar kolom tersebut dapat bertahan, dan untuk tulangan yang terpasang melebihi perhitungan analisis maka yang terpasang sudah aman berdasarkan perencanaan menggunakan pembebanan yang terbaru.