Sosialisasi dan Pelatihan Pencegahan Stunting di Desa Karang Anyar Kabupaten Lampung Selatan Melalui Pemanfaatan Kolam dan Kebun
Abstract
Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu wilayah di Provinsi Lampung yang masih berupaya dengan serius untuk penanganan persoalan stunting. Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan tahun 2023, angka prevalensi stunting Lampung Selatan masih mencapai 9,9%. Hal ini masih cukup tinggi, mengingat target yang hendak dicapai sebesar di bawah angka 5%. Banyak upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan untuk menekan angka stunting, diantaranya adalah meningkatkan pemenuhan gizi dan ketahanan pangan keluarga dengan memanfaatkan metode dan teknologi tepat guna. Salah satu teknologi tepat guna yang dapat dikembangkan dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan keluarga untuk pemenuhan kebutuhan gizi (protein hewani dan nabati) adalah dengan pemanfaatan kolam dan kebun di sekitar rumah untuk budidaya ikan air tawar dan sayuran. Pendampingan ini dilakukan dengan cara memberikan penyuluhan dan sosialisasi mengenai konsep pemanfaatan kolam dan kebun di lahan pekarangan rumah yang ada di lokasi pemukiman masyarakat dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan sebagai upaya peningkatan ketahanan pangan keluarga untuk pencegahan stunting. Pelaksanaan kegiatan pengabdian dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 10 Agustus 2024. Lokasi kegiatan dilaksanakan di Balai Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. Kegiatan sosialisasi dan pelatihan di Desa Karang Anyar, Lampung Selatan ini berjalan aktif dan komunikatif, dengan pemanfaatan kolam dan kebun di lahan pekarangan rumah. Respon peserta sangat positif, terlihat dari kehadiran yang baik dan antusiasme masyarakat dalam bertanya serta berdiskusi saat praktik di lapangan.
Keywords
Kebun; Ketahanan Pangan; Kolam; Stunting
References
BPS Kabupaten Lampung Selatan. (2024a). Kecamatan Jati Agung Dalam Angka 2024.
BPS Kabupaten Lampung Selatan. (2024b). Lampung Selatan dalam Angka 2024.
Ernidayati, E., Irianto, S. E., Noviansyah, N., Budiati, E., & Karyus, A. (2022). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan. Poltekita: Jurnal Ilmu Kesehatan, 16(3), 376–383.
Hidayat, M. (2022). Pencegahan Kasus Stunting melalui Program Dapur Sehat Stunting (DASHAT) di Desa Tambi. Servis: Jurnal Pengabdian Dan Layanan Kepada Masyarakat, 1(01), 31–37.
Husen, A., Runtunuwu, P. C. H., & Suamole, M. (2022). Mencegah stunting melalui program intervensi sensitif. Jurnal Pengabdian Khairun, 1(1).
Mosshananza, H., & Pramazuly, A. N. (2024). Strategi Pemerintah Dalam Percepatan Penurunan Stunting Pada Anak Di Desa Kaliasin Kabupaten Lampung Selatan. Publikauma: Jurnal Administrasi Publik Universitas Medan Area, 12(1).
Rauf, E. U. T., Wisnaningsih, W., Juwita, F., Kusumastuti, R. R. H., & Pradana, K. C. (2024). Pemanfaatan Daun Kelor yang Ditangani Untuk Menurunkan Angka Stunting di Desa Tejang Pulau Sebesi. Jurnal Abdi Masyarakat Saburai (JAMS), 5(01), 11–19.
Sufi, W., & Efastri, S. M. (2023). Edukasi Program Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) untuk Meningkatkan Status Gizi. Journal Of Human And Education (JAHE), 3(2), 306–309.
Sutarto, S. T. T., Adilla, D. N. Y., & Reni, I. (2021). Analisa riwayat pemberian ASI Eksklusif dengan stunting pada Balita Usia 24-59 bulan di wilayah kerja puskesmas way urang kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 16(3), 148–153.
Yunus, M. R., Utami, A. K., & Aliah, M. N. (2021). Strategi Komunikasi Puskesmas Pasi Kepada Masyarakat Kampung Samberpasi Dalam Mencegah Stunting Pada Anak Usia Dini Melalui Program 1 Rumah 1 Kelor. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 5(4).
DOI: https://doi.org/10.24967/jams.v5i02.3584
Article Metrics
Abstract view : 985 times
PDF (Bahasa Indonesia) : 359 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Abstract
Keywords
References
BPS Kabupaten Lampung Selatan. (2024a). Kecamatan Jati Agung Dalam Angka 2024.
BPS Kabupaten Lampung Selatan. (2024b). Lampung Selatan dalam Angka 2024.
Ernidayati, E., Irianto, S. E., Noviansyah, N., Budiati, E., & Karyus, A. (2022). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan. Poltekita: Jurnal Ilmu Kesehatan, 16(3), 376–383.
Hidayat, M. (2022). Pencegahan Kasus Stunting melalui Program Dapur Sehat Stunting (DASHAT) di Desa Tambi. Servis: Jurnal Pengabdian Dan Layanan Kepada Masyarakat, 1(01), 31–37.
Husen, A., Runtunuwu, P. C. H., & Suamole, M. (2022). Mencegah stunting melalui program intervensi sensitif. Jurnal Pengabdian Khairun, 1(1).
Mosshananza, H., & Pramazuly, A. N. (2024). Strategi Pemerintah Dalam Percepatan Penurunan Stunting Pada Anak Di Desa Kaliasin Kabupaten Lampung Selatan. Publikauma: Jurnal Administrasi Publik Universitas Medan Area, 12(1).
Rauf, E. U. T., Wisnaningsih, W., Juwita, F., Kusumastuti, R. R. H., & Pradana, K. C. (2024). Pemanfaatan Daun Kelor yang Ditangani Untuk Menurunkan Angka Stunting di Desa Tejang Pulau Sebesi. Jurnal Abdi Masyarakat Saburai (JAMS), 5(01), 11–19.
Sufi, W., & Efastri, S. M. (2023). Edukasi Program Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) untuk Meningkatkan Status Gizi. Journal Of Human And Education (JAHE), 3(2), 306–309.
Sutarto, S. T. T., Adilla, D. N. Y., & Reni, I. (2021). Analisa riwayat pemberian ASI Eksklusif dengan stunting pada Balita Usia 24-59 bulan di wilayah kerja puskesmas way urang kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 16(3), 148–153.
Yunus, M. R., Utami, A. K., & Aliah, M. N. (2021). Strategi Komunikasi Puskesmas Pasi Kepada Masyarakat Kampung Samberpasi Dalam Mencegah Stunting Pada Anak Usia Dini Melalui Program 1 Rumah 1 Kelor. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 5(4).

JAMS: Jurnal Abdi Masyarakat Saburai is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
