DISEMINASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA BUDIDAYA IKAN DI SALURAN AIR KECAMATAN KEPANJEN

Bella Cornelia Tjiptady, Priska Choirina, Mojibur Rohman, Yayi Febdia Pradani, Muhammad Rizki Chanda

Abstract


Tujuan umum dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah Memberikan pelatihan dan pengetahuan secara praktis ilmu manajemen dalam pengembangan pengelolaan budidaya ikan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di di Desa Sengguruh, Kecamatan Kepanjen dengan cara budidaya ikan yang baik dan mengurangi peluang gagal panen. Cara budidaya ikan yang baik yaitu melalui pemeliharaan serta pengembangbiakan ikan sehingga dapat memanen hasilnya dalam lingkungan yang terkontrol. Budidaya tersebut juga diharapkan dapat memberikan jaminan keamanan pangan dari pembudidayaan dengan memperhatikan situasi, obat ikan, pakan dan juga bahan kimia serta biologis. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah melakukan sosialisasi dengan metode penyuluhan tentang budidaya ikan dalam saluran air. Pelaksanaan sosialisasi dilakukan kepada kelompok pembudidaya ikan di Desa Sengguruh, Kecamatan Kepanjen di balai RT. 23 RW. 03. Sosialisasi dilakukan dalam 2 tahapan yaitu perencanaan dan pelaksanaan, dengan kurun waktu kurang lebih 1 bulan. Sosialisasi tentang budidaya ikan di saluran air Desa Sengguruh Kecamatan Panjen Kabupaten Malang berhasil dilaksanakan, dilihat dari semangat warga yang semangat dan antusias mengikuri rangkaian kegiatan dari awal hingga akhir.

Keywords


Budidaya Ikan; Diseminasi; Saluran Air; Teknologi Tepat Guna

References


A. Apriyanto, M. Thohirin, A. B. Romadhoni, and A. Suryansyah, “Edukasi Masyarakat Nelayan Melalui Pengembangan Produk Olahan Ikan Bernilai Ekonomis Tinggi,†J. Abdi Masy. Saburai, vol. 2, no. 1, pp. 18–26, 2021.

M. Rijal, “Diversifikasi Produk Olahan Ikan Bagi Ibu-Ibu Nelayan di Dusun Mamua Kabupaten Maluku Tengah,†J. Biol. Sci. Educ., vol. 6, no. 2, pp. 159–170, 2017.

A. Halim et al., “Transforming traditional management into contemporary territorial-based fisheries management rights for small-scale fisheries in Indonesia,†Mar. Policy, vol. 116, p. 103923, 2020.

C. Warren and D. J. Steenbergen, “Fisheries decline, local livelihoods and conflicted governance: An Indonesian case,†Ocean Coast. Manag., vol. 202, p. 105498, 2021.

B. Suhada, “Strategi pengembangan ekonomi lokal kabupaten lampung timur,†Deriv. J. Manaj., vol. 11, no. 1, 2017.

N. M. Safitri et al., “Sosialisasi Suplementasi Pakan Ikan Nila Di Area Pertambakan Desa Weduni, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan,†DedikasiMU J. Community Serv., vol. 3, no. 3, pp. 944–951, 2021.

A. Wulandari, “Program Pengelolaan Perencanaan Sumber Dana dan Pemasaran Hasil Ikan Nelayan Pasar Ipuh Kecamatan Ipuh.†UIN Fatmawati Soekarna Bengkulu, 2022.

P. Amorim, P. Sousa, E. Jardim, M. Azevedo, and G. M. Menezes, “Length-frequency data approaches to evaluate snapper and grouper fisheries in the Java Sea, Indonesia,†Fish. Res., vol. 229, p. 105576, 2020.

D. Dimarchopoulou, P. J. Mous, E. Firmana, E. Wibisono, G. Coro, and A. T. Humphries, “Exploring the status of the Indonesian deep demersal fishery using length-based stock assessments,†Fish. Res., vol. 243, p. 106089, 2021.

M. Dailami, A. Rahmawati, D. Saleky, and A. H. A. Toha, Ikan Nila. Penerbit Brainy Bee, 2021.

P. Bhattacharya and A. K. Dash, “Determinants of blue economy in Asia-Pacific island countries: A study of tourism and fisheries sectors,†Ocean Coast. Manag., vol. 211, p. 105774, 2021.

N. Hafidah, M. Zulaeha, and L. Ariyani, “Dampak alih fungsi lahan pertanian terhadap perlindungan hak masyarakat atas pangan studi di Kabupaten Banjar,†Badamai Law J., vol. 2, no. 1, pp. 173–186, 2017.

A. Fadliana, P. Choirina, B. C. Tjiptady, I. M. Fitriani, and C. Pradhana, “Preservasi Pakan dengan Teknologi Ensilase untuk Optimalisasi Ketersediaan Bahan Pakan Ternak Hijauan di Desa Ngasem Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang,†I-Com Indones. Community J., vol. 1, no. 1, pp. 24–34, 2021.

K. N’Souvi, C. Sun, H. Zhang, D. A. Broohm, and M. K. N. Okey, “Fisheries and aquaculture in Togo: Overview, performance, fisheries policy, challenges and comparative study with Ghana, Mali, Niger and Senegal fisheries and aquaculture,†Mar. Policy, vol. 132, p. 104681, 2021.




DOI: https://doi.org/10.24967/jams.v3i02.1861

Article Metrics

Abstract view : 1156 times
PDF (Bahasa Indonesia) : 589 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
JAMS: Jurnal Abdi Masyarakat Saburai is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License