INTERAKSI MAHASISWA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA INGGRIS
Adelina a Anum
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh interaksi mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris. Interaksi yang akan diteliti diantaranya adalah interaksi antara mahasiswa dengan mahasiswa lainnya dan interaksi antara mahasiswa dengan dosen. Interaksi yang terjadi baik didalam kelas maupun diluar kelas menjadi hal yang penting dalam proses pembelajaran begitupun dalam proses pembelajaran bahasa Inggris. Penelitian ini adalah merupakan penelitian deskriptif kualtataif. Proses pembelajaran merupakan suatu proses yang mengandung serangkaian pelaksanaan oleh pendidik dan peserta didik. Dalam hal ini antara mahasiswa dan dosen akan terjadi timbal balik untuk mencapai tujuan tertentu. Hubungan ini bisa disebut sebagai interaksi, ini dapat terjadi baik di dalam ruang kelas maupun diluar ruang kelas. Interaksi mahasiswa di dalam dan di luar kelas sangat dibutuhkan untuk membantu meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris. Interaksi tersebut meliputi proses tanya jawab, menyampaikan ide yang dimiliki dan juga percakapan. Ini tidak hanya tentang interaksi antar sesama mahasiswa tetapi juga interaksi antara mahasiswa dan dosen. Hal ini terbukti dapat membantu meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris pada mahasiswa fakultas ilmu sosial dan ilmu politik. Mahasiswa yang sering berinteraksi sangat nampak perkembangannya, sedangkan mereka yang lebih memilih menjadi pasif cukup rendah perkembangannya dalam berbicara Bahasa Inggris.
Keywords
Interaksi mahasiswa;kemampuan berbicara ;bahasa Inggris
References
Englert , (2000). Teaching Strategies. Published by S.B Nangia for
APH Publishing Corporation.pp- 102.
Fassinger, Polly A. 1995.“Understanding Classroom Interaction: Students’ and Professors’ Contributions to Students’ Silence.” Journal of
Higher Education, 66(1): 82-96.
Henry GunturTarigan. (2007). Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa
Kayi, Hayriye. 2006. Teaching Speaking: Activities to Promote Speaking in a Second Language. University of Nevada. The Internet TESL Journal, Vol. XII, No. 11, November.
Nina Sardjunani. 2013. Gender Equality in Education in Indonesia: Education Sector Analytical and Capacity Development Partnership (pp. 2). ACDP Indonesia.
Nunan, D. 2003. Practical English Language Teaching. New York:
McGraw Hill Company. Siddiqui, H.M. 2005. Techniques of class room teaching, published by S.B Nangia for APH Publishing Corporation.pp-55 67.
Tantri Novia. 2002. Strategy to Improve Students’ Ability in Speaking. Padang: UNP Padang
DOI: https://doi.org/10.24967/fisip.v1i1.320
Article Metrics
Abstract view : 452 times
PDF : 718 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 JISIP
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Adelina a AnumAbstract
Keywords
References
Englert , (2000). Teaching Strategies. Published by S.B Nangia for
APH Publishing Corporation.pp- 102.
Fassinger, Polly A. 1995.“Understanding Classroom Interaction: Students’ and Professors’ Contributions to Students’ Silence.” Journal of
Higher Education, 66(1): 82-96.
Henry GunturTarigan. (2007). Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa
Kayi, Hayriye. 2006. Teaching Speaking: Activities to Promote Speaking in a Second Language. University of Nevada. The Internet TESL Journal, Vol. XII, No. 11, November.
Nina Sardjunani. 2013. Gender Equality in Education in Indonesia: Education Sector Analytical and Capacity Development Partnership (pp. 2). ACDP Indonesia.
Nunan, D. 2003. Practical English Language Teaching. New York:
McGraw Hill Company. Siddiqui, H.M. 2005. Techniques of class room teaching, published by S.B Nangia for APH Publishing Corporation.pp-55 67.
Tantri Novia. 2002. Strategy to Improve Students’ Ability in Speaking. Padang: UNP Padang