Pengaruh Motivasi Kerja dan Promosi Jabatan terhadap Kinerja Pegawai pada Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tulang Bawang

Abstract

Bagaimana suatu organisasi mengembangkan motivasi untuk mendorong anggota untuk melakukan lebih banyak untuk mencapai tujuan organisasinya menentukan keberhasilan organisasi. Karena elemen sumber daya manusia (SDM) mengawasi atau mengarahkan sumber daya lainnya, bagian terpenting dari prestasi kerja bergantung pada elemen ini. Oleh karena itu, sebagai bagian manusia dari suatu organisasi, setiap pekerja harus dimotivasi oleh pekerjaan mereka. Problem di Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tulang Bawang adalah rendahnya kualitas sumber daya manusia, yang merupakan masalah utama yang dapat menghambat pertumbuhan dan kemajuan organisasi. Masalah ini ditunjukkan oleh motivasi bawahan yang lemah, yang ditunjukkan dengan pegawai yang tidak tertarik pada pekerjaan mereka dan hanya mengandalkan perintah dari atasan mereka, serta kurang produktif. Sebagai hasil dari promosi jabatan, pegawai tidak berorientasi pada kualitas hasil dalam melakukan tugas mereka. Program kerja masih tidak mencapai target yang dicanangkan, yang berarti kinerja pegawai belum optimal. Tujuan dari penelitian deskriptif kuantitatif ini adalah untuk mengidentifikasi hubungan antar variabel dalam populasi. Penelitian ini melakukannya dengan menggunakan data angka. Digunakan regresi sederhana dan berganda. 47 orang menjadi subjek penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1. Pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja pegawai; 2. Pengaruh promosi jabatan terhadap kinerja pegawai; dan 3. Pengaruh kombinasi motivasi kerja dan promosi jabatan terhadap kinerja pegawai di Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tulang Bawang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja (X1) memiliki nilai 74,5% terhadap kinerja pegawai, dan promosi jabatan (X2) memiliki nilai 66,9% terhadap kinerja pegawai.