Penyuluhan Administrasi dan Tata Kelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pada Objek Wisata Teluk Bayur Bird Park

Abstract

Setiap desa memiliki potensi yang berbeda–beda. Potensi ini dapat berupa sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Potensi sumber daya ini juga banyak ditemui di Desa Sidomulyo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Salah satu potensi sumber daya alam yang dapat dikembangkan disana adalah tempat wisata alam edukasi berbasis taman burung. Tempat wisata tersebut bernama Wisata Taman Burung dan Hiburan “Teluk Bayur Bird Park”. Taman Burung dan Hiburan “Teluk Bayur Bird Park” tepatnya berada di Dusun Roworejo 2, Desa Sidomulyo. Pembangunan tempat wisata tersebut dilakukan sebagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Pembangunan tempat wisata tersebut, apabila dikelola oleh BUMDes, akan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes), sehingga Desa Sidomulyo diharapkan menjadi desa yang maju dan mandiri. Oleh karena itu, pengelolaaannya yang dinahkodai Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) harus profesional, tranparan dan akuntabel agar taman wisata tersebut dapat berkembang dan dikenal baik lokal maupun nasional bahkan mancanegara. Berdasarkan uraian tersebut, tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan penyuluhan administrasi dan tata kelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) pada objek wisata Teluk Bayur Bird Park. Kegiatan ini dilaksanakan pada 30 Desember 2020 di Balai Desa Sidomulyo. Penyuluhan kepada masyarakat ini dihadiri sekitar 40 orang yang terdiri dari Aparat Desa Sidomulyo, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), dan pemuda/pemudi karang taruna. Kegiatan penyuluhan ini dilakukan dengan metode ceramah, diskusi kelompok, dan studi kasus. Berdasarkan kegiatan yang sudah dilaksanakan, peserta mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang administrasi dan tata kelola BUMDes. Mereka menyadari pentingnya keterbukaan dan akuntabilitas dalam pengelolaan dan administrasi BUMDes.