Pendampingan Konsep Desain Pengembangan Kawasan Wisata Pantai Teluk Nipah Di Kabupaten Lampung Selatan

Lilik Ariyanto, Mirnanda Cambodia, Yunita Mauliana, Agus Apriyanto

Abstract


Pantai Teluk Nipah merupakan keindahan alam yang tersembunyi dan belum banyak tereksplorasi. Akses jalan belum memadai, fasilitas pendukung juga belum tersedia dengan layak, pengelolaan belum maksimal serta promosi yang masih sangat terbatas sehingga perlu dikembangkan. Pengembangan pariwisata Pantai Teluk Nipah membutuhkan kerjasama antara masyarakat, sektor swasta dan pemerintah. Pengembangan tersebut hendaknya memperhatikan ruang lingkup budaya, sejarah dan ekonomi dari daerah tujuan wisata. Pariwisata perlu dikembangkan secara tepat, karena dapat memberikan dampak positif baik bagi wisatawan maupun komunitas tuan rumah. Oleh karena itu, kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat khususnya di Desa Bulok mengenai Konsep Desain Pengembangan Kawasan Wisata Pantai Teluk Nipah Di Kabupaten Lampung Selatan. Dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini, metode yang digunakan adalah dengan mempresentasikan secara langsung konsep desain di hadapan kepala desa dan jajarannya serta perwakilan kelompok masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan selama 2 bulan yaitu bulan Oktober 2023 s/d Desember 2023 bertempat di lokasi Desa Bulok, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan yang masuk dalam kawasan wisata Pantai Teluk Nipah. Setelah melakukan kegiatan pengabdian ini disimpulkan bahwa pendampingan penyusunan konsep desain pengembangan potensi wisata Teluk Nipah telah dilakukan oleh tim pengabdian masyarakat bersama dengan segenap warga masyarakat di lokasi Balai Desa Bulok, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan berjalan cukup aktif dan komunikatif serta respon peserta sangat baik.

Keywords


Kawasan Wisata; Konsep Desain; Pantai Teluk Nipah

References


Altab, M., Faida, L. R. W., & Fandeli, C. (2018). Pengembangan Ekowisata Bahari Di Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung (Marine Ecotourism Development in Padang Cermin, Pesawaran, Lampung). Jurnal Manusia Dan Lingkungan, 25(2), 53–59.

Apriyani, S., & Ratriningsih, D. (2019). Penerapan Arsitektur Waterfront Pada Perancangan Resort Di Pantai Teluk Nipah Kalianda Lampung Selatan. University of Technology Yogyakarta.

Cahyani, G., Rahmani, U., & Telussa, R. F. (2023). Indeks Kesesuaian Wisata Pantai Tanjung Selaki Lampung Selatan. SEMAH Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Perairan, 7(2), 118–125.

Fatoni, K., Solihin, I., & Muninggar, R. (2021). Kinerja Operasional Pelabuhan Perikanan Di Perairan Teluk Semangka Kabupaten Tanggamus Lampung. Marine Fisheries: Journal of Marine Fisheries Technology and Management, 12(2), 173–183.

Maretta, G., Hasan, N. W., & Septiana, N. I. (2019). Keanekaragaman Moluska di Pantai Pasir Putih Lampung Selatan. Biotropika: Journal of Tropical Biology, 7(3), 87–94.

Rafif, A. A., Wicaksono, A. D., & Firdausiyah, N. (2023). Evaluasi wisata pesisir di Kabupaten Lampung Selatan berdasarkan Beach Quality Index (BQI). Planning for Urban Region and Environment Journal (PURE), 12(1), 187–198.

Sari, Y., Yuwono, S. B., & Rusita, R. (2015). Analisis potensi dan daya dukung sepanjang jalur ekowisata hutan mangrove di Pantai Sari Ringgung, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Jurnal Sylva Lestari, 3(3), 31–40.

Untari, D. S., Wibowo, T., Ivan’s, E., Novita, N., & Anwar, R. (2021). Analisis dampak negatif kegiatan pengunjung yang menyebabkan penurunan kualitas lingkungan objek wisata (Studi kasus pantai teluk Hantu, Desa Pagar Jaya, Kecamatan Punduh Pedada, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung). Fisheries of Wallacea Journal, 2(1), 1–9.




DOI: https://doi.org/10.24967/jams.v5i01.3097

Article Metrics

Abstract view : 779 times
PDF (Bahasa Indonesia) : 459 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
JAMS: Jurnal Abdi Masyarakat Saburai is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License