Pengaruh Analisis Jabatan Dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Organisasi Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji

Abstract

Fenomena kinerja organisasi di Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji terlihat masih belum optimal, hal ini terlihat dari masih ada realisasi capaian yang tidak sesuai dengan target sebagaimana yang telah direncanakan. Kondisi demikian diyakini merupakan dampak dari persoalan analisis jabatan serta pola pengembangan karir yang belum terstruktur dan berkesinambungan. Analisis jabatan yang masih belum mendapat perhatian. Pengembangan karir belum menjadi orientasi utama bagi pegawai dalam bekerja, hal ini terlihat dari sikap pegawai yang hanya mampu menerima keputusan apabila ditempatkan pada bidang yang tidak sesuai dengan kompetensi. Kinerja organisasi belum optimal, hal ini terlihat dari realisasi pencapaian target yang tidak maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh analisis jabatan dan pengembangan karir terhadap kinerja organisasi Dinas Pertanian Kabupaten Mesuji. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan bantuan software statistic meliputi perhitungan uji validitas, uji reliabilitas, uji regresi linier sederhana dan berganda, uji t, uji F dan uji koefisien determinasi. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa analisis jabatan secara parsial berpengaruh positif terhadap kinerja organisasi dengan kontribusi sebesar 56,8 persen. Pengembangan karir berpengaruh positif terhadap kinerja organissi dengan kontribusi sebesar 47,1 persen. Pengujian hipotesis secara simultan menunjukkan bahwa analisis jabatan dan pengembangan karir secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap kinerja organisasi dengan kontribusi sebesar 62,2 persen, sedangkan sisanya sebesar 37,8 persen merupakan variasi variabel lain di luar penelitian ini.