PENINGKATAN NILAI TAMBAH DAN SISTEM PENGOLAHAN PANGAN PASKA PANEN JAMUR TIRAM PUTIH DI SENTRA JAMUR PONDOK PESANTREN DARUSSALAM, NATAR
Abstract
Pondok Pesantren Darussalam, Natar di Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu sentra penghasil jamur tiram putih. Sentra jamur di pondok pesantren tersebut bertujuan untuk menjadi salah satu sumber pemasukan guru Yayasan dan juga dapat menjadisarana belajar langsung bagi para siswa. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan bimbingan teknis untuk peningkatan nilai tambah hasil budi daya jamur tiram putih yang berfokus pada implementasi mesin pengering spinner untuk hasil panen jamur. Selalin itu juga bertujuan untuk menjelakan berbagai teknik penyimpanan dan pengawetan hasil panen jamur tiram agar dapat memiliki umur yang lebih panjang. Teknologi pendukung produk paska panen jamur yang diimplementasikan adalah berupa alat pengering spinner (alat pengering putar). Berdasarkan hasil kuesioner dan bimbinban teknis yang telah dilaksanakan, secara umum peningkatan dalam aspek pemahaman peserta berkenaan teknik pengawetan jamur paska panen dan juga pemahaman dan kemampuan peserta dalam pengoperasian ipteks mesin pengering spinner bagi jamur tiram putih sebesar lebih dari 2 (dua) kali lipat atau 200%, dimana darirerata nilai pre-test 35,72 menjadi 87,30.
Keywords
jamur tiram putih; mesin pengering; paska panen; pengawetan
References
Cahyana YA. Muchordji, M. Bakrun. 2001. Pembibitan, Pembudidayaan, analisa
Usaha Jamur Tiram. Penebar Swadaya. Jakarta
Basuki Rahmat. 2000. Dasar-dasar Usaha Budidaya Jamur. MAJI publikasi.
Bandung. 97.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2005. Intoksinasi Makanan , Direktorat
Jenderal Pengendalian Penyakit & Penyehatan Lingkungan
Direktorat Budidaya Tanaman Sayuran dan Biofarmaka. Jamur Tiram. Direktorat
Jenderal Bina Jenderal Hortikultura. Jakarta. 23 hal
Badri. Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) Kaliwung
Kalimuncar.
Winarno, F. G. 2002. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
DOI: https://doi.org/10.24967/psn.v1i1.840
Article Metrics
Abstract view : 777 times
PDF (Bahasa Indonesia) : 298 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Abstract
Pondok Pesantren Darussalam, Natar di Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu sentra penghasil jamur tiram putih. Sentra jamur di pondok pesantren tersebut bertujuan untuk menjadi salah satu sumber pemasukan guru Yayasan dan juga dapat menjadisarana belajar langsung bagi para siswa. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan bimbingan teknis untuk peningkatan nilai tambah hasil budi daya jamur tiram putih yang berfokus pada implementasi mesin pengering spinner untuk hasil panen jamur. Selalin itu juga bertujuan untuk menjelakan berbagai teknik penyimpanan dan pengawetan hasil panen jamur tiram agar dapat memiliki umur yang lebih panjang. Teknologi pendukung produk paska panen jamur yang diimplementasikan adalah berupa alat pengering spinner (alat pengering putar). Berdasarkan hasil kuesioner dan bimbinban teknis yang telah dilaksanakan, secara umum peningkatan dalam aspek pemahaman peserta berkenaan teknik pengawetan jamur paska panen dan juga pemahaman dan kemampuan peserta dalam pengoperasian ipteks mesin pengering spinner bagi jamur tiram putih sebesar lebih dari 2 (dua) kali lipat atau 200%, dimana darirerata nilai pre-test 35,72 menjadi 87,30.
Keywords
References
Cahyana YA. Muchordji, M. Bakrun. 2001. Pembibitan, Pembudidayaan, analisa
Usaha Jamur Tiram. Penebar Swadaya. Jakarta
Basuki Rahmat. 2000. Dasar-dasar Usaha Budidaya Jamur. MAJI publikasi.
Bandung. 97.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2005. Intoksinasi Makanan , Direktorat
Jenderal Pengendalian Penyakit & Penyehatan Lingkungan
Direktorat Budidaya Tanaman Sayuran dan Biofarmaka. Jamur Tiram. Direktorat
Jenderal Bina Jenderal Hortikultura. Jakarta. 23 hal
Badri. Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya (P4S) Kaliwung
Kalimuncar.
Winarno, F. G. 2002. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.